Site icon Berita Terkini

4000 Warga Banjarnegara Antusias Ikuti Vaksinasi Massal

Banjarnegara – tribratanews.jateng.polri.go.id-Sebanyak empat ribu Warga Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah antusiasme mengikuti kegiatan vaksin massal yang tersebar di Polres Banjarnegara, Kodim 0704/Banjarnegara, 35 Puskesmas Se-Kabupaten Banjarnegara dan Polsek Kota Banjarnegara, Sabtu (26/6/2021).

Vaksin Massal digelar dalam rangka menyukseskan program Pemerintah serbuan vaksinasi nasional TNI-Polri, sehari satu juta orang serentak, juga dalam rangka Hari Bhayangkara Ke-75 Tahun 2021.

Kepala Dinkes Kabupaten Banjarnegara dr. Latifa Hesti Purwaningtyas, M.Kes, mengatakan, kegiatan vaksin dilakukan serentak dengan sasaran empat ribu orang warga Banjarnegara.

“Sementara karena yang datang 4000 vaksin satu hari, kita tidak tahu berikutnya ada vaksin yang diturunkan untuk pelaksanaan vaksin massal lagi, kalo nantinya ada, ya kemungkinan ada yang kedua,” katanya kepada Wartawan disela-sela pengecekan kegiatan vaksin massal di Polres Banjarnegara.

Ia menjelaskan, vaksin datangnya secara bertahap, jadi masyarakat tinggal menunggu saja.

“Kita sudah punya sasaran yang harus kita sasar, pertama nakes, pelayanan publik, lansia, pra lansia, pendidik kemudian pedagang, baru masyarakat umum,” jelasnya.

Ia mengatakan, jika ada masyarakat yang saat ini belum bisa divaksin karena kondisi kesehatan, maka tetap bisa mendapatkan vaksin gratis, selama masyarakat itu tidak ada ikatan pegawai perusahaan BUMN, BUMD dan Bank, bisa komunikasi dengan Puskesmas wilayah masing-masing. Jika kondisinya sudah memenuhi syarat maka bisa dilakukan vaksinasi.

“Sementara pegawai perusahaan BUMN, BUMD dan Bank mekanismenya gotong royong,” kata dia.

Menurutnya, terkait adanya isu kewajiban vaksin jika tidak vaksin akan kesulitan dalam administrasi, artinya itu motivasi agar vaksin ini betul-betul mereka mau, karena vaksin ini untuk daya tahan.

“Kalo memang seperti itu saya juga mendukung, dengan seperti itu kan ketika mereka butuh surat atau apa, dia sudah bisa membuktikan bahwa sudah divaksin,” tuturnya.

Exit mobile version