BALI – Kepolisian Republik Indonesia menyiapkan diri menghadapi peran penting dalam pengamanan dua forum internasional berkelas. Dalam rangkaian persiapan yang rapi dan terstruktur, POLRI menggelar Latihan Praoperasi (Latpraops) Puri Agung II 2024 yang dilangsungkan di Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, Bali. Kegiatan yang berlangsung pada hari Senin ini menjadi penanda kesiapsiagaan akan forum High-Level Forum on Multi-Stakeholders Partnerships (HLF MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 yang akan digelar di Nusa Dua, Bali pada tanggal 1-3 September 2024.
“Sebagai langkah awal sebelum melaksanakan operasi pengamanan itu nantinya, Polri menggelar kegiatan bimbingan teknis latihan praoperasi dengan tema ‘Meningkatkan Kemampuan Personel Polri Dalam Rangka Pengamanan Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP) tahun 2024 guna tercapainya situasi yang aman dan kondusif,'” ujar Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya, yang dalam kegiatan ini bertindak selaku Wakil Kepala Operasi (Wakaops).
Kepolisian Republik Indonesia tidak tanggung-tanggung dalam mengerahkan personel demi menjamin kelancaran kedua forum tersebut. Menurut Kapolda Bali, seluruh personel dari berbagai satuan kerja diharapkan untuk dapat “memahami seluruh aspek rencana operasi dan strategi pengamanan yang akan dilaksanakan.” Tugas ini tidak hanya menjadi tanggung jawab POLRI pusat, tapi juga melibatkan sejumlah Polda regional untuk menciptakan sistem keamanan yang terpadu dan kuat.
Latpraops Puri Agung II 2024 merupakan kolaborasi antar satuan kerja yang melibatkan Mabes Polri, Polda Bali, Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Polda Jawa Timur (Jatim). Latihan ini diikuti oleh personel dalam jumlah masif, yaitu total 4.523 personel yang terbagi menjadi 1.459 personel dari Mabes Polri, 2.464 personel dari Polda Bali, serta masing-masing 300 personel dari Polda Jawa Timur dan Polda NTB.
Baca juga: Kisah Inspiratif Leani Ratri dan Hikmat Ramdani: Sumbangan Emas Perdana di…
Kapolda Bali mengungkapkan harapannya akan soliditas dan sinergi antar personel dengan menegaskan bahwa, “Dengan semangat dan kerja sama di antara kita semua, saya yakin dan percaya pertemuan Internasional ini dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar.”
Digelarnya Latpraops Puri Agung II 2024 juga dinilai sebagai refleksi dari pentingnya kerja sama Indonesia-Afrika di bidang ekonomi dan kesehatan. Forum IAF 2024 sendiri menargetkan kehadiran 28 kepala negara serta 800 peserta yang mewakili berbagai elemen mulai dari pemerintahan, organisasi internasional dan regional, hingga pengusaha dari kedua belahan.
Sebagai penutup, “Kegiatan ini bertujuan agar seluruh personel yang terlibat operasi mulai dari para pejabat hingga personel pelaksana di lapangan mampu memahami seluruh aspek rencana operasi dan strategi pengamanan yang akan dilaksanakan,” harus menjadi pondasi dalam tiap langkah POLRI menuju pengamanan yang tak hanya terencana dengan baik, tapi juga lancar dan tanpa hambatan.