Arahkompas.com – Eko Purnomo, pria yang sebelumnya dilaporkan hilang pasca unjuk rasa di Jakarta, akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat. Ia diketahui tengah bekerja sebagai nelayan di wilayah Sukamara, Kalimantan Tengah. Temuan ini menjawab tanda tanya publik yang muncul setelah Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) mengumumkan status hilang terhadap dirinya.
Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah membenarkan kabar tersebut. Tim gabungan dari Polda Metro Jaya yang berkoordinasi dengan Polda Kalteng berhasil menemukan Eko pada Rabu (17/9/2025). Ia berada di Kelurahan Kuala Jelai, Kecamatan Jelai, Kabupaten Sukamara.
Identitas Eko telah dipastikan sesuai dengan data yang dilaporkan. Ia lahir di Klaten pada 2002 dan berdomisili di Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Saat ditemukan, Eko sedang bekerja di kapal nelayan bernama Kapal Motor Sri Mariana V. Polisi memastikan kondisi Eko dalam keadaan baik.
Kapolres Sukamara menjelaskan, proses pencarian bermula ketika Polsek Jelai menerima informasi dari Polda Metro Jaya. Anggota piket Polsek Jelai, Brigpol Joko Gustiono, mendapatkan telepon dari AKP Arya terkait laporan orang hilang bernama Eko Purnomo. Data pribadi serta titik koordinat lokasi keberadaan Eko juga dikirimkan untuk memudahkan pencarian.
Setelah menerima informasi, petugas segera melakukan penyisiran. Pada pukul 20.30 WIB di hari yang sama, Eko berhasil ditemukan di kapal nelayan cumi-cumi yang tengah berlabuh. Setelah diamankan, Eko langsung dibawa ke Mapolsek Jelai guna memastikan keselamatannya.
Selanjutnya, pihak kepolisian berkoordinasi untuk memulangkan Eko ke Jakarta. Ia diterbangkan dari Bandara Iskandar Pangkalan Bun pada Kamis (18/9/2025) pukul 08.00 WIB menggunakan Batik Air. Pesawat yang ditumpangi Eko mendarat di Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 10.00 WIB. Sesampainya di ibu kota, Eko dijemput oleh personel Polda Metro Jaya untuk dibawa ke lokasi yang lebih aman.
Kronologi penemuan ini menjadi titik terang atas status hilangnya Eko yang sempat menimbulkan perhatian publik. Sebelumnya, ia dikabarkan tidak kembali setelah mengikuti aksi di Jakarta. Namun, hasil temuan polisi membuktikan bahwa ia berpindah lokasi dan bekerja di sektor perikanan di Kalimantan Tengah.
Pihak kepolisian menegaskan, langkah cepat koordinasi antara Polda Metro Jaya, Polda Kalteng, dan Polsek Jelai berperan besar dalam menemukan Eko. Proses pelacakan berdasarkan data dan komunikasi intensif antara petugas di lapangan mempercepat penyelesaian kasus ini.
Meski demikian, belum ada penjelasan lebih lanjut mengenai alasan Eko berada di Kalimantan Tengah setelah dinyatakan hilang. Informasi tambahan terkait kepindahannya diperkirakan akan disampaikan oleh pihak berwenang setelah pemeriksaan lebih lanjut.
Kasus ini menunjukkan pentingnya kerja sama antarinstansi dalam menangani laporan orang hilang. Publik kini menunggu klarifikasi resmi mengenai latar belakang keberadaan Eko di Sukamara agar tidak menimbulkan spekulasi lebih jauh.
Dengan ditemukannya Eko Purnomo dalam keadaan selamat, kabar yang sempat menimbulkan kekhawatiran akhirnya terjawab. Proses penemuan ini sekaligus menutup rangkaian pencarian yang melibatkan aparat kepolisian lintas daerah.