PKB melirik Raffi Ahmad untuk dipersiapkan dalam gelaran Pilgub DKI Jakarta 2024. Sebelum PKB, Raffi Ahmad bahkan sempat digoda Siti Nur Azizah untuk maju dalam Pilkada Tangerang Selatan.
Godaan itu awalnya dilontarkan Azizah saat bertandang ke rumah Raffi Ahmad. Momen itu lalu ditampilkan di akun YouTube Raffi, Rans Entertainment.
“Saya mau menengok Raffi, menengok Nagita, menengok Rafathar. Sekalian mau nawarin Raffi, mau nggak jadi wakil saya,” kata Azizah menjelaskan kedatangannya. Mereka semua lalu tertawa, termasuk Raffi dan sang istri, Nagita Slavina.
Saat dimintai konfirmasi, Azizah mengatakan, dalam politik, semua kemungkinan bisa terjadi. Soal serius atau tidaknya tawaran mengenai calon Wakil Wali Kota Tangsel, Azizah menyerahkan sepenuhnya kepada Raffi.
“Mengenai serius atau nggaknya tawaran itu, lebih baik ditanyakan ke Raffi saja. Dalam politik kan semua serba-mungkin,” kata Azizah kepada wartawan, Selasa (14/7).
Azizah merupakan Wasekjen Partai Demokrat. Ternyata saat itu Demokrat pun memberi lampu hijau jika Azizah berduet dengan Raffi Ahmad.
Demokrat menyebut Siti Nur Azizah sudah melakukan pembicaraan dengan PKS. Meski demikian, Demokrat menyatakan manuver Siti Nur Azizah dengan mencoba menggandeng Raffi Ahmad sah-sah saja karena belum ada penetapan dari KPU.
“Bagi kami, kalau misalnya Bu Siti Nur Azizah kemudian berkeinginan mengganti pasangan, kami menyerahkan sepenuhnya ke Bu Siti Azizah karena beliau yang akan maju tentunya paham tahu betul situasi lapangan yang paling menguntungkan untuk berkoalisi,” kata Sekretaris Bappilu Demokrat Kamhar Lakumani saat dihubungi, Rabu (15/7)
Ketika itu, secara pribadi, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera juga menilai sosok Raffi pas untuk memimpin Tangsel. Menurutnya, Tangsel membutuhkan calon pemimpin yang bisa bekerja keras untuk membangun kotanya.
“Tapi pandangan pribadi saya, Raffi Ahmad posisi sebagai artis dan pribadi figur publiknya sudah pas. Pegiat seni dan budaya. Tangsel perlu kerja keras wali kota dan wakil wali kota membangun kota baru yang bisa jadi rujukan, yang perlukan wali kota dan wakil wali kota dengan kualifikasi yang teknokratis dan bisa segera kerja,” ungkap Mardani.
Meski demikian, nyatanya rayuan Nur Azizah ke Raffi Ahmad itu hanya candaan. Hal itu sudah dikonfirmasi oleh Sekretaris Majelis Pertimbangan Pusat PKS Mulyanto ke Azizah sendiri.
“Itu hanya bercanda. Kami sudah cek, ke pihak Bu Azizah, bahwa Mas Raffi Ahmad ini katanya bersedia menjadi vote getter,” kata Mulyanto kepada wartawan, Rabu (15/7/2020).
Pada akhirnya Siti Nur Azizah menggandeng politikus PKS Ruhamaben. Namun paslon tersebut kalah dalam Pilkada Tangsel pada Desember tahun lalu.