Arahkompas.com – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, turut menyemarakkan perayaan Iduladha 1446 Hijriah dengan menyerahkan satu ekor sapi kurban ke Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya (MAS). Sapi jenis Peranakan Ongole (PO) seberat 1.020 kilogram tersebut diserahkan sebagai bentuk kontribusi Presiden dalam rangka memperingati Hari Raya Kurban.
Informasi ini disampaikan oleh Humas Badan Pengelola dan Pelaksana (BPP) Masjid Al-Akbar Surabaya, H Helmy M Noor, pada Selasa (4/6). Ia menjelaskan bahwa sapi kurban bantuan Presiden tersebut berasal dari peternak di Desa Takeran, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Sapi Peranakan Ongole yang disumbangkan dikenal luas sebagai jenis sapi lokal unggulan. Persilangan antara pejantan Sumba Ongole dan betina sapi Jawa putih menghasilkan sapi dengan daya tahan tinggi terhadap suhu panas, serangan parasit, dan kualitas pakan rendah serat. Karakteristik ini menjadikan sapi PO cocok dikembangkan di wilayah tropis seperti Indonesia.
Selain dari Presiden, Masjid Al-Akbar juga menerima sapi kurban dari sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyumbangkan satu ekor sapi PO seberat 960 kilogram. Sapi tersebut juga berasal dari peternak di Desa Takeran, wilayah yang tampaknya menjadi salah satu sentra peternakan sapi lokal unggulan di Lamongan.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, turut memberikan bantuan hewan kurban. Ia menyerahkan seekor sapi PO berbobot 900 kilogram. Sapi tersebut dibeli dari peternak lokal bernama Abdul, yang juga berasal dari Desa Takeran.
Tak ketinggalan, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, juga menyerahkan satu ekor sapi PO sebagai hewan kurban. Bobot sapi yang disumbangkan Sekda tercatat sebesar 860 kilogram dan berasal dari peternak lokal bernama Naili Sa’adah, juga dari Desa Takeran.
Menurut Helmy, keempat hewan kurban tersebut akan dipotong dan didistribusikan kepada masyarakat yang berhak menerima. “Kami bersyukur atas perhatian dan bantuan dari para tokoh pemerintahan. Ini menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat, khususnya pada momen penting seperti Iduladha,” ujarnya.
Helmy menambahkan bahwa Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya setiap tahunnya menjadi salah satu lokasi sentral pelaksanaan ibadah kurban di Jawa Timur. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Presiden dan pejabat daerah, memperkuat semangat kebersamaan dan berbagi kepada sesama.
Kegiatan kurban tahun ini tidak hanya menunjukkan semangat keagamaan, tetapi juga mendukung sektor peternakan lokal. Sapi-sapi yang disumbangkan berasal dari peternak daerah, yang artinya turut meningkatkan perputaran ekonomi di tingkat desa.
Dengan kontribusi dari para pemimpin nasional dan daerah, penyelenggaraan kurban di Masjid Al-Akbar tahun ini berjalan lancar dan penuh makna. Momentum ini diharapkan dapat memperkuat nilai solidaritas sosial di tengah masyarakat, sekaligus memberi dampak positif bagi para peternak lokal.