Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah berkomunikasi dengan dua negara Timur Tengah, Uni Emirat Arab dan Arab Saudi, selama dua hari berturut-turut. Pada Senin, 7 Maret 2022, Prabowo bertemu dengan Wakil Menteri Pertahanan Arab Saudi Pangeran Khalid bin Salman di Riyadh, Arab Saudi.

“Pertemuan Menhan Prabowo dan Pangeran Khalid bersifat tertutup,” demikian pesan di akun Twitter resmi Kementerian Pertahanan, @Kemhan_RI, pada Selasa, 8 Maret 2022.

Khalid adalah adik dari Putra Mahkota Arab Saudi, Wakil Perdana Menteri dan Menteri Pertahanan Mohammed bin Salman atau MBS. MBS juga termasuk di antara mereka yang ditemui Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dalam kunjungannya ke Riyadh pada 1-2 Maret.

Pertemuan antara Prabowo dan Khalid berlangsung di kantor Kementerian Pertahanan Arab Saudi. Keduanya membahas penguatan kerja sama militer dan pertahanan kedua negara.

Selain itu, keduanya juga membahas sejumlah isu global dan regional yang menjadi kepentingan bersama. Usai bertemu Khalid, Prabowo lanjut melakukan bilateral meeting bersama Panglima Angkatan Bersenjata Arab Saudi.

Sehari sebelumnya, Minggu, 6 Maret, Prabowo lebih dulu bertemu Menteri Pertahanan Uni Emirat Arab (UAE) Mohammad Ahmed Al Bowardi. Keduanya bertemu di sela-sela pameran World Defense Show 2022 di Riyadh, Arab Saudi.

Dalam keterangan tertulis Kementerian Pertahanan, keduanya membahas kelanjutan kerja sama pertahanan antara Indonesia dan UAE. Di antaranya pada bidang industri pertahanan dan pendidikan sebagai tindak lanjut dari MoU kerja sama pertahanan antar Kementerian Pertahanan kedua negara.

MoU ini sudah ditandatangani Februari 2020 lalu di Abu Dhabi, UAE. Lalu, kedua pihak juga sudah melakukan pertemuan Joint Defence Cooperation Plan (JDCP) yang merupakan implementasi dari MoU tersebut.

Beberapa lingkup kerja sama pertahanan antara kedua negara telah disepakati dalam MoU tersebut. Di antaranya kerja sama ilmu pengetahuan dan teknologi industri pertahanan, peningkatan kapasitas termasuk SDM, dan pertukaran informasi dan pandangan terkait kepentingan kedua negara dalam hal pertahanan dan keamanan.

Pada bidang industri pertahanan, kerja sama antara kedua negara telah terjalin antara PT Pindad dan Caracal untuk melaksanakan produksi berbagai senjata yang disepakati Mei 2021 lalu. Adapun beberapa perusahaan industri pertahanan Indonesia lainnya tengah menjajaki peluang kerja sama dengan industri di UEA.

Pada bidang pendidikan, tahun 2022 ini satu siswa UEA telah mengikuti pendidikan di Seskoal, dan dapat bertambah di tahun berikutnya. Di sisi lain, UEA juga menawarkan peluang pengiriman siswa dari Indonesia untuk mengikuti pendidikan di Rabdan Academy.

Tak hanya Prabowo yang bertemu perwakilan pemerintahan UAE. Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Jakarta pun menerima delegasi pemerintahan UAE di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

Delegasi UAE yang hadir yaitu Menteri Energi dan Infrastruktur Suhail Mohammed Al Mazroei, Duta Besar UAE untuk Indonesia Abdulla Salem Obaid Salem Al Dhaheri, dan Chief Executive Officer of Group 42 Ltd Peng Xiao.

Berbagai isu dibahas seperti rencana investasi UAE di Ibu Kota Negara (IKN) melalui Indonesian Investment Authority atau INA. Selain itu, pertemuan juga digelar karena Putra Mahkota UAE Pangeran Mohammed bin Zayed atau MBZ mengundang Jokowi untuk menyaksikan penandatanganan kesepakatan perdagangan antara Abu Dhabi dan Indonesia akhir Maret mendatang.

Artikel sebelumyaIsu Penundaan Pemilu 2024
Artikel berikutnyaPresiden Jokowi Imbau Masyarakat Lapor SPT Pajak
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments